Teks :Eryna Taylor
Sumber : sifukreatif.blogspot.com
1. Jahitan Kia
- Jahitan kia digunakan untuk menjahit klim meretas.
- Jahitan ini juga digunakan untuk memulakan dan mematikan jahitan tangan.
- Jahitan ini kukuh, rapat, dan kelihatan seperti jahitan mesin.
- Jahitan ini boleh digunakan sebagai pengganti jahitan mesin.
- Berikut adalah langkah jahitan kia:
- Mulakan jahitan dari kiri ke kanan.
- Cucuk jarum pada A dan keluarkan jarum pada B dengan jarak 1 mm hingga 2 mm.
- Cucuk jarum sekali lagi pada A dan keluarkan pada B.
- Cucuk jarum semula pada A dan keluarkan pada C dengan jarak 4 mm dari A.
- Jahit sehingga siap.
- Matikan jahitan dengan jahitan kia sebanyak dua kali.
2. Jelujur Halus
- Jahitan jelujur halus digunakan untuk membaiki kelepet merentas.
- Jahitan ini boleh menggantikan jahitan mesen.
- Berikut adalah langkah jahitan jelujur halus:
- Mulakan jahitan dengan jahitan kia dari kanan ke kiri.
- Jahit dengan halus dan sama jarak lebih kurang 3 mm hingga 5 mm seperti dalam rajah.
- Jahit sehingga siap.
- Matikan jahitan dengan jahitan kia.
3. Jahitan Sembat
- Jahitan sembat biasanya digunakan untuk menetapkan kelepet.
- Jahitan ini halus, rapat dan kukuh serta boleh dilihat dari sebelah luar pakaian.
- Jahitan sembat juga biasanya digunakan untuk mengemaskan dan menjahit kelepet baju kurung.
- Berikut adalah langkah jahitan sembat:
- Mulakan jahitan dengan jahitan kia dari kanan ke kiri.
- Cucuk jarum pada A, keluarkan jarum pada B dengan mencondongkan jarum lebih kurang 30°.
- Jahit sehingga siap.
- Matikan jahitan dengan jahitan kia.
4. Jahitan Lilit Kemas
- Digunakan untuk mengemaskan tepi fabrik.
- Jahitan ini juga digunakan untuk menjahit butang katub, cangkuk dan palang.
- Berikut adalah langkah jahitan lilit kemas:
- Mulakan jahitan dengan jahitan kia dari kiri ke kanan.
- Cucuk jarum dari sebelah dalam fabrik ke sebela luar fabrik dan tarik jarum ke arah penjahit.
- Jahit sehingga siap – matikan dengan jahitan kia.
5. Jahitan Lubang Butang
- Jahitan lubang butang digunakan untuk menjahit lubang butang, butang katub, cangkuk dan palang.
- Berikut adalah langkah jahitan lubang butang:
- Mulakan jahitan dengan jahitan kia dari kiri ke kanan.
- Cucuk jarum menegak dari sebelah dalam fabrik ke sebelah luar fabrik.
- Tarik benang dan susup di bawah jarum.
- Jahit sehingga siap.
- Matikan jahitan dengan jahitan kia.
6. Jahitan Silang Pangkah
- Jahitan ini digunakan untuk menjahit kelepet, lapik, pita zip serta digunakan sebagai jahitan salaman.
- Berikut adalah langkah jahitan silang pangkah:
- Jahit dari kiri ke kanan.
- Mulakan dengan jahitan kia.
- Masukkan jarum pada A dan keluarkan pada B dengan jarak 1 mm.
- Masukkan jarum kedalam lipatan pada C dan keluarkan pada D dengan jarak 1mm.
- Matikan dengan jahitan kia.
7. Jahitan Insang Pari
- Jahitan ini digunakan untik mengemis tepi fabrik dan sebagai jahitan perhiasan untuk menjahit motif.
- Berikut adalah langkah jahitan insang pari:
- Jahit dari kiri ke kanan.
- Mulakan dengan beberapa jelujur halus menegak pada A.
- Cucuk jarum menegak pada B dan halakan jarum ke arah penjahit.
- Letak beneng di bawah hujung jarum dan tarik benang menghala ke arah penjahit.
No comments:
Post a Comment